Dulu angan saya sangat muluk-muluk dalam mendambakan wanita idaman. Dulu saya ingin punya pacar yang solehah, Pintar, kalem, cerdas, humoris, suka musik,dll.
Akan tetapi, setelah bertemu realita hidup ternyata tidak seperti yang saya impikan dan dambakan. Yang ada memang baik di kemasannya seperti kriteria saya banget yang nampak. Ternyata setelah agak lama saya kenal mereka (cie mantannya berapa kak? :v ) , aslinya baru nampak.
Pencitraan yang mereka buat mampu mengelabui "bot crawler" saya. Mereka tanam ribuan backlink kali yak? Hehe.. Dan menanam meta deskripsi sama meta tag palsu yg menjadi kriteria saya. Finally sampai ke konten, isinya tidak relevan Mereka sembunyikan originalitas yang ternyata akhirnya membuat saya kecewa.
Saya tarik sisi positifnya. ALHAMDULILLAH, Allah berikan petunjuk kepada saya bahwa memang mereka bukan yg terbaik bagi saya dalam tempo sesegera mungkin. Coba kalau sampai saat ini saya masih bersama 1 dari mereka, pasti akan saya rasakan kecewa berlipat - lipat.
Lalu, salah saya mungkin... Dulu Saya terlalu mencari - cari. Sekarang yang saya tekankan adalah : Gusti Allah telah mempersiapkan jodoh saya berdasarkan cerminan saya, makanya sekarang saya memilih untuk jomblo dalam rangka memantaskan diri. dengan harapan Semoga Allah berikan jodoh yang sesuai dg saya yang sekarang sedang berusaha menjadi hamba yg high quality. (dari sini saya introspeksi mengapa dulu pacar saya atau cewek yang saya dekati itu rese-rese. Ya karena saya dulu pun masih labil dan rese. Hehe )
Asudahlah, yang pasti sekarang saya tidak menarget seperti apa kriteria wanita idaman saya. Yang ada hanya saya berusaha semaksimal mungkin untuk jadi insan yang high quality agar nantinya jodoh saya juga high quality agar kita dapat mendapatkan keturunan - keturunan yang high quality.
Jadi, pacaran..? Sementara enggak dulu deh. Hehe